Kamis, 15 Agustus 2019
Medan – Yayasan Onkologi Anak Medan (YOAM) mengadakan pelatihan dan pembekalan bagi para relawan yang akan mendampingi anak-anak penderita kanker khususnya yang dirawat di RSUP H. Adam Malik. kegiatan ini diadakan di Ruang Rapat Lantai 1 Rawat Inap Terpadu (RINDU) B, Kamis (15/8)
YOAM adalah lembaga nonprofit yang bergerak dibidang pelayanan kesehatan untuk anak-anak penderita kanker. Salah satu pendiri Yayasan ini, Halimah Hutagalung memperkenalkan Profil dan Pengorganisasian YOAM bagi para relawan.
“Yayasan ini terus berusaha untuk meringankan penderitaan anak-anak kanker juga terhadap orangtuanya. Selamat datang para relawan yang nantinya akan mendampingi anak-anak kanker dan orangtuanya yang dirawat di Rumah Sakit Adam Malik dan yang tinggal di rumah singgah kita. Mudah-mudahan kita komit dalam membantu menangani anak-anak kanker,” jelas Halimah.
RSUP H Adam Malik yang merupakan rumah sakit pusat rujukan di wilayah Sumatera bagian Utara juga menjadikan Pelayanan Kanker sebagai Layanan Unggulan yang juga diisi oleh dokter spesialis yang sangat berpengalaman. Guru Besar di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, Prof Bidasari L SpA(K) adalah salah satu dokter Rumah Sakit berstandar Internasional ini yang menangani anak penderita kanker dan juga menjadi pemateri dalam kegiatan ini.
“Kanker pada anak sedikit kejadiannya, namun menjadi perhatian karena anak yang sakit bisa membuat lingkungannya merasakan sakit. Anak sangat sensitif sehingga perlu pendampingan dan motivasi,” jelas Bidasari.
Bidasari juga mengungkapkan pentingnya mendeteksi kanker pada anak sedini mungkin. Jika diketahui dan ditangani sejak dini, kemungkinan sembuh pada anak sampai pada angka 90%. Rajin memandikan dan tidur dengan anak adalah moment yang tepat dalam melakukan skrining tubuh anak sehingga dapat mengetahui jika ada sesuatu yang asing pada tubuhnya.
Materi yang dipaparkan dalam kegiatan ini yaitu seputar Kanker Pada Anak, Paliatif Pada Anak, Peran Relawan dan Social Suport Intervention. Selain itu, relawan akan dibekali tata cara pembuatan laporan pendampingan dan melakukan kunjungan ke Rumah Singgah YOAM. Pemateri dalam kegiatan ini yaitu Prof Bidasari L SpA(K), dr Olga R S SpA(K), Atika R Mpsi dan Ade Rahmawati Mpsi.
Dua orang survival kanker yang saat ini sudah dinyatakan sembuh turut hadir yaitu Astari Nasution (26) penderita Leukimia ALL sejak usia 12 tahun dan Putri Indah Astri (18) penderita Leukimia MLL sejak usia 9 tahun.
Pelatihan dan Pembekalan Relawan Pendamping Anak-Anak Kanker ini akan berlangsung selama dua hari, sampai dengan Jumat (16/8). Lima orang perwakilan volunteer disematkan ID Card sebagai tanda bahwa para peserta sah menjadi relawan untuk melaksanakan beberapa program yang bersifat edukasi berupa informasi deteksi dini pada kanker anak, pendampingan penderita, serta konseling pada orang tua penderita. (*/swt)