Medan – Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik (RSUP HAM) sudah berhasil melakukan vaksinasi COVID-19 kepada 1.053 tenaga kesehatan (nakes) hingga hari keenam pelaksanaan program vaksinasi COVID-19 di rumah sakit vertikal Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI ini, pada Minggu, 24 Januari 2021 kemarin. Direktur Utama RSUP HAM dr Zainal Safri SpPD-KKV SpJP (K) pun memberikan apresiasi kepada para nakes yang telah turut membantu menyukseskan program vaksinasi COVID-19 di RSUP HAM ini.
“Terima kasih saya ucapkan buat seluruh staf yang terlibat di program vaksinasi RSUP HAM, mulai dari para direksi sampai cleaning service dan satpam,” kata dr Zainal memberikan keterangan terkait capaian program vaksinasi COVID-19 di RSUP HAM, Senin (25/01/2021).
Dijelaskannya lebih lanjut, capaian ini pun juga mendapatkan apresiasi dari Kemenkes RI, karena sudah mampu melakukan vaksinasi COVID-19 mencapai 1.000 nakes. “Capaian kita diapresiasi oleh Kemenkes RI. Hanya 2 (dua) rumah sakit yang capaiannya sudah sampai 1.000 lebih,” ucap dr Zainal lagi menambahkan keterangannya.
Secara total, nakes yang sudah melakukan registrasi vaksinasi COVID-19 di RSUP HAM mencapai 1.476 orang. Berdasarkan data awal, ada 1.719 nakes di RSUP HAM yang akan mendapat vaksinasi COVID-19 tahap pertama, dari jumlah pegawai 2.314 orang. Namun, dari jumlah tersebut, sebagian nakes harus ditunda pemberian vaksinasi dan sebagian lainnya tidak bisa diberikan vaksinasi dengan sejumlah alasan, terutama kondisi kesehatan.
Sementara itu, mulai hari ini, Senin (25/01/2021), pelaksanaan vaksinasi COVID-19 ini pun dilanjutkan bagi para dokter PPDS (Program Pendidikan Dokter Spesialis) yang bertugas di RSUP HAM. Berdasarkan data awal, total sebanyak 915 orang dokter PPDS yang akan mendapatkan vaksinasi COVID-19 di RSUP HAM.
Sebelumnya, RSUP HAM sendiri sudah menerima vaksin sebanyak 2.311 vial yang didistribusikan melalui Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara. Program vaksinasi COVID-19 bagi para nakes di rumah sakit terakreditasi Joint Commission International ini dimulai sejak Selasa (19/01/2021) lalu. (humas/ade)