Medan, 8 Agustus 2024 – Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan (Dirjen Yankes) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI dr Azhar Jaya SKM MARS meresmikan Gedung Pelatihan Telerobotic Surgery dan layanan transplantasi ginjal mandiri di Rumah Sakit (RS) Adam Malik, Kamis (8/8/2024). Peresmian ini sekaligus dalam perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-31 RS Adam Malik yang dipusatkan di halaman Gedung Administrasi rumah sakit vertikal Kemenkes RI ini.
“Dari tahun ke tahun, RS Adam Malik terus berkembang dan berbenah. Saya turut bangga atas pencapaiannya tahun ini, di antaranya telah menjalankan program transplantasi ginjal secara mandiri dan punya gedung untuk program telerobotic surgery. Pusat pelatihan telerobotic surgery ini hanya ada empat di Indonesia, di Bandung, Yogyakarta, Medan dan Makassar,” ungkap Dirjen Yankes didampingi Direktur Utama RS Adam Malik dr Zainal Safri MKed(PD) SpPD-KKV SpJP(K).
Pada kesempatan itu, Dirjen Yankes meninjau langsung bangunan tersebut bersama jajaran direksi RS Adam Malik dan Ketua Dewan Pengawas Dr dr Anwar Santoso SpJP(K). Gedung ini nantinya akan menjadi salah satu pusat pelatihan program telerobotic surgery di Indonesia. Sebelumnya, teknologi telerobotic surgery ini sudah diuji coba di Bandung dan Yogyakarta. Sedangkan untuk RS Adam Malik, peralatannya direncanakan akan tersedia pada tahun ini.
Kemudian, Dirjen Yankes juga berkesempatan melakukan pencanangan program transplantasi ginjal secara mandiri di RS Adam Malik. Rumah sakit tipe A ini sendiri sudah memulai layanan transplantasi ginjal sejak 2017 silam dengan pendampingan dari RS Cipto Mangunkusumo Jakarta. Pada bulan Mei 2024, RS Adam Malik pun ditetapkan mandiri dalam program transplantasi ginjal, dan sampai saat ini secara total sudah melakukan sembilan kali operasi.
Dirjen Yankes juga sempat meninjau langsung program operasi bedah jantung kerja sama dengan King Salman Humanitarian Aid and Relief Center (KSRelief) dari Arab Saudi di Pusat Jantung Terpadu RS Adam Malik. Pada kesempatan itu, Dirjen Yankes menyempatkan waktunya untuk berbincang dengan tim medis KSRelief dan tim medis RS Adam Malik, sebelum mengunjungi sejumlah pasien yang menjalani operasi bedah jantung dalam program ini.
“Kerja sama ini sangat bagus untuk tim medis RS Adam Malik, karena menjadi bagian dari transformasi kesehatan dengan mempelajari teknologi sekaligus meningkatkan kemampuan para dokter. Bantuan dari Arab Saudi ini tidak hanya mengirim tim medis mereka, tetapi juga sejumlah peralatan dan bahan medis untuk membantu pasien yang memiliki kasus jantung tingkat kesulitan tinggi. Maka, skill dokter RS Adam Malik dapat meningkat,” kata Dirjen Yankes.
Selanjutnya, Dirjen Yankes turut menghadiri acara puncak perayaan HUT ke-31 RS Adam Malik, yang diramaikan dengan bazaar diikuti oleh para pegawai. Sebelumnya, serangkaian kegiatan juga telah digelar, mulai dari seminar ilmiah yang diikuti perwakilan rumah sakit umum daerah (RSUD) se-Sumatera Utara dan Aceh, talkshow kesehatan secara live bersama TVRI Sumut, pengabdian masyarakat seperti khitan massal, donor darah, penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan, serta sejumlah perlombaan olahraga. (humas/ade)
Berita ini disiarkan oleh Tim Kerja Hukum dan Humas RS Adam Malik.