Medan – Hari Lanjut Usia (Lansia) Nasional diperingati setiap tanggal 29 Mei sebagai wujud kepedulian dan penghargaan terhadap orang lanjut usia. “Lanjut Usia Mandiri, Sejahtera dan Bermartabat” menjadi tema peringatan Hari Lansia tahun ini dengan sub tema “Semua Lanjut Usia Adalah Orangtua Kita”. RSUP H. Adam Malik melalui Instalasi Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) dibantu oleh Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara mengadakan perayaan memperingati Hari Lansia yang diadakan di Ruang Tunggu Lantai 3 Gedung Instalasi Rawat Jalan. (29/5)
“Fungsi organ sudah mulai berkurang pada lansia, untuk itu perlu diberikan perhatian khusus dalam merawatnya. Di Rumah Sakit ini kita memiliki Poliklinik Penyakit Dalam khusus merawat lansia yaitu Poliklinik Geriatri,” jelas Direktur Medik dan Keperawatan, dr Zainal Safri SpPD SpJP mengawali kegiatan ini.
Zainal menambahkan bahwa menurut Undang-Undang No. 13 tahun 1998 tentang Kesejahteraan Lansia, lansia adalah orang yang telah berusia 60 tahun ke atas. Usia ini dinilai rentan jika mengkonsumsi lebih dari 6 jenis obat. Beliau berharap setiap pasien yang sudah berusia 60 tahun atau lebih harus berkonsultasi kepada dokter yang merawat untuk pemilihan obat yang dikonsumsi.
Dalam acara ini, seluruh peserta disuguhi video dokumenter pasien lansia yang sedang dirawat di RSUP HAM yang menunjukkan besarnya pengaruh support keluarga bagi semangat pasien untuk sembuh.
Dokter Ariantho Sidasuha Purba SpPd Finasim Msi dan dr Bistok Sihombing SpPd menjadi pemberi materi kali ini. Mereka menekankan bahwa aktivitas yang boleh dilakukan oleh lansia harus disesuaikan dengan kemampuan tubuh. Oleh sebab itu, lansia tidak dianjurkan untuk beraktivitas berlebihan. Setiap peserta juga diberi waktu untuk sharing dan tanya jawab.
Sebanyak ratusan pasien dan keluarga pasien turut menghadiri kegiatan ini. Diakhir acara, setiap lansia yang menjadi peserta peringatan Hari Lansia Nasional ini dibagikan bunga sebagai cinderamata. (*/swt)