Medan – Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik (RSUP HAM) mengirim sebanyak 16 tenaga kesehatan (nakes) untuk diperbantukan di RS Lapangan COVID-19 Wisma Haji Pondok Gede Jakarta, Selasa (06/07/2021). Mereka akan bergabung dengan sejumlah nakes dari rumah sakit lainnya yang juga turut dikerahkan untuk membantu perawatan pasien COVID-19 di rumah sakit darurat yang baru dibuka oleh pemerintah tersebut.
“RSUP HAM mengirim 16 orang yang terdiri dari beberapa profesi nakes atas permintaan dari Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI. Untuk awal ini, mereka akan diperbantukan selama 30 hari ke depan. Sedangkan untuk selanjutnya, kami masih menunggu instruksi dari pusat,” jelas Sub Koordinator Hukormas Rosario Dorothy Simanjuntak SSos MIKom, Selasa (06/07/2021).
Para nakes RSUP HAM yang dikirim ini terdiri atas 1 (satu) orang dokter umum, 12 orang perawat, 1 (satu) orang apoteker, 1 (satu) orang analis laboratorium, dan 1 (satu) orang perekam medik. Selain rumah sakit terakreditasi Joint Commission International ini, empat rumah sakit vertikal lainnya di bawah Kementerian Kesehatan RI juga turut mengirimkan bantuan nakes. Yaitu, RSUP dr M Djamil Padang, RSUP Prof Dr RD kandou Manado, RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar, dan RSUP Dr J Leimena Ambon.
Para nakes dari rumah sakit vertikal ini akan bertugas sebagai tenaga pendamping di RS Lapangan COVID-19 Wisma Haji Jakarta, di mana rumah sakit ini dibangun secara darurat untuk menghadapi lonjakan kasus COVID-19 di ibu kota. Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI sendiri memperkirakan kebutuhan tenaga pendamping untuk RS Lapangan COVID-19 Wisma Haji Jakarta ini mencapai 106 orang. (humas/ade)